nusakini.com-- Kuota jemaah haji seluruh negara mulai tahun ini kembali normal, setelah dalam empat tahun terakhir mengalami pemotongan sebesar 20% karena adanya renovasi Masjidil Haram. Kuota Indonesia pun kembali menjadi 211ribu. 

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangan pers usai pertemuan menerangkan, Presiden Joko Widodo secara khusus mengapresiasi pemerintah Arab Saudi terkait pengembalian kuota haji normal Indonesia sebesar 211 ribu jamaah. Jumlah tersebut belum termasuk penambahan kembali sebesar 10 ribu jamaah untuk tahun 2017 hingga berjumlah total 221 ribu jamaah. 

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Negara Urusan Luar Negeri Kerajaan Arab Saudi Nizar Bin Obaid Madani menyampaikan bahwa Raja Salman amat berbahagia dapat berkunjung ke Indonesia. Kunjungan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kerja sama bilateral kedua negara.

"Saat Presiden Republik Indonesia menyampaikan apresiasinya atas kunjungan Yang Mulia Baginda Raja Salman ke Indonesia, pada saat itu pula Baginda Raja Salman menyampaikan rasa bahagianya atas kunjungannya ke Indonesia sebagai sebuah momentum untuk meningkatkan kerja sama dan bilateral antara kedua negara," ujarnya. 

Nizar mengungkapkan bahwa selama pertemuan berlangsung, Presiden Joko Widodo menyampaikan rasa terima kasihnya atas pelayanan terbaik yang telah diberikan pemerintah Kerajaan Arab Saudi kepada seluruh umat Islam dalam menjalankan ibadah haji dan umrah. 

"Presiden Indonesia dalam pertemuan tersebut juga telah menyampaikan apresiasi kepada Yang Mulia Baginda Raja atas selesainya perluasan Masjidil Haram dan atas pelayanan yang baik yang selama ini diberikan Baginda Raja kepada seluruh umat Islam yang menjalankan ibadah haji dan umrah ke dua kota suci," ucap Nizar.(p/ab)